Faktor pembeda antara blog dan website dapat dijelaskan
antara lain :
1. Pengguna.
Blog dibuat untuk keperluan tulis menulis, sehingga penggunanya adalah kalangan
masyarakat biasa yang ingin menyalurkan hasil tulisannya kepada banyak orang.
Satu blog biasanya dimiliki dan dikelola oleh satu orang. Sementara website
dimiliki oleh satu orang atau lebih sesuai dengan tujuan dibuatnya. Pemilik
website biasanya adalah kalangan profesional yang membutuhkan website sebagai
media untuk menginformasikan sesuatu hal kepada banyak orang melalui internet.
2. Tujuan.
Blog diciptakan untuk keperluan pribadi. Blogger atau pemilik blog biasanya
menggunakan blog sebagai media untuk menuliskan catatan pribadinya (diary
online) agar dapat dibagikan kepada teman-temannya. Seiring dengan perkembangan
waktu, fungsi blog bergeser dari yang semula untuk keperluan pribadi bertambah
menjadi fungsi media
bisnis
online.Sementara itu, kemunculan website memang diciptakan pemiliknya untuk
keperluan komersial, seperti profil perusahaan dan jualan online.
3. Biaya.
Kita dapat menggunakan blog secara gratis. Hal ini karena subdomain dan
webhosting sudah disediakan oleh masing-masing
platform
blog. Jika menggunakan website maka kita perlu mengeluarkan uang untuk
biaya sewa webhosting bulanan dan sewa domain tahunan. Meskipun demikian,
pengeluaran untuk biaya membuat website dapat kita kurangi dengan menggunakan
sewa webhosting gratisan dan sewa domain bukan Top Level Domain secara gratis.
4. Kemudahan.
Blog jelas lebih mudah dibuat dan digunakan daripada website. Kita hanya perlu
mendaftar dan langsung menggunakan layanan blogging secara gratis. Fitur yang
sederhana dan user friendly akan membuat pemula dapat mengoperasikan
blog dengan baik. Sementara itu, jika ingin memiliki sebuah website, kita perlu
menyiapkan beberapa hal seperti domain, webhosting, script yang akan diunggah
ke webhosting, hingga software File Transfer Protocol (FTP). Bagi pengguna
pemula, kita akan merasa sedikit kesulitan ketika menggunakan website untuk
pertama kalinya. Salah satu penyebabnya adalah minimnya tutorial yang memandu
kita.
5. Desain template.
Pada umumnya tampilan desain template website lebih bagus daripada desain
template blog. Selain itu, suatu desain template blog juga banyak digunakan
oleh blogger karena template tersebut merupakan template bawaan dari platform
blog atau template blog yang dibagikan secara gratis oleh beberapa
situs
penyedia template blog. Tampilan desain template website lebih bagus
dan jarang terdapat kesamaan antara satu website dengan website lain. Hal ini
disebabkan desain template website dibuat langsung oleh pemilik website
tersebut, sehingga tampilannya akan sesuai dengan selera pemiliknya. Template
website juga jarang dibagikan secara gratis karena proses coding script yang
sulit.
6. Performa.
Dengan tampilan desain template yang bagus dan fitur yang lebih lengkap membuat
website lebih unggul ketika digunakan. Website yang dibuat oleh programmer akan
terlihat lebih profesional dan mampu mengakomodasi kebutuhan pemilik serta
pengunjung website. Blog yang ditujukan untuk keperluan tulis menulis memiliki
fitur terbatas dan akan terlihat kaku ketika dipaksakan untuk keperluan lain
seperti sebagai media bisnis online.
Blog dan website memiliki peran penting dalam memperkaya informasi
yang disebarluaskan melalui internet.
1. Menurut Wikipedia
Menurut
Wikipedia, blog
adalah sebuah situs diskusi yang terdiri dari enteri diskrit yang
dipublikasikan di WWW (World Wide Web). Sementara website adalah
sekumpulan halaman web terkait yang disajikan dari satu domain.
"Blog merupakan kontradiksi dari web log"
"Website merupakan kontradiksi dari situs di web"
2. Berdasarkan Kontennya
Sebuah blog dapat berisi berbagai macam konten. Topik-topik
posting dapat berupa bahasan mengenai teknologi, fashion, produk tertentu, atau
mengenai aktor dan atlet tertentu dengan sensasi yang baru. Sebuah blog
bertindak seperti sebuah majalah digital dengan berbagai kejutan bagi
pembacanya setiap hari. Di sisi lain, sebuah website mewakili satu produk, satu
orang, dan teknologi yang serupa. Dengan kata lain, website memiliki isi dengan
genre serupa.
3. Formal dan Informal Konten
Blog dan Website menggunakan nada yang berbeda untuk
menangani pembacanya. Website ini umumnya menggunakan nada atau bahasa formal
untuk menggambarkan isinya sementara blog biasanya menggunakan nada atau bahasa
yang jauh lebih sederhana dan informal untuk deskripsi kontennya.
4. Coding
Ketika membicarakan blog dan website, orang biasanya takut
dengan coding. Jika Anda memilih blog, Anda tidak perlu khawatir! Untuk
menciptakan sebuah blog, Anda tidak perlu seorang yang ahli di bidang
pengkodean. Anda cukup mendownload template dan memulai dengan belajar
dasar-dasar pengkodean. Berbeda dengan website, Anda harus paham dan mengerti
pengkodean seperti HTML5, CSS3, PHP, dan lain-lain.
5. Daftar Konten
Sebuah blog memiliki daftar kronologis postingan. Semua
tulisan yang telah Anda buat disusun dari yang terbaru sampai terlama. Setiap
kali Anda mengunjungi sebuah blog biasanya Anda langsung menemui daftar
beberapa konten yang pernah diposting oleh pemiliknya. Sementara bila Anda
mengunjungi website, Anda tidak akan menemui daftar itu. Data yang ada dalam
website biasanya statis.
6. Homepage
Untuk blog dan website, homepage sama sekali berbeda. Dalam
sebuah website, homepage menjelaskan isi dasar situs web. Ini akan memberitahu
pengunjung tentang jenis produk yang ditawarkan oleh website itu. Namun,
homepage blog dibanjiri berbagai tulisan yang telah diposting.
7. Rating
Sebuah blog sebagian besar dianggap aktif tergantung pada
jumlah pengunjung aktif yang dimilikinya. Jumlah pembaca menentukan peringkat
blog. Sebuah rating yang baik sangat penting untuk blog untuk berhasil dan
mendapatkan lalu lintas sebanyak mungkin. Di sisi lain, sebuah website tidak
dipengaruhi oleh hal-hal seperti pada blog.
8. Waktu
Waktu yang tepat sangat penting untuk sebuah blog yang
sukses! Anda perlu mengirim posting Anda biasanya antara pukul 08.00 sampai jam
12.00 untuk menarik pembaca ke blog Anda. Namun pada website, waktu tidak ada
hubungannya dengan itu. Website itu tidak tergantung pada waktu.
9. Interaksi Pengguna
Keluar dari blog dan website, blog dianggap lebih
interaktif. Blog menawarkan pengunjung berupa opsi untuk berkomentar, menyukai,
dan membagikan postingan. Sementara website biasanya admin memblok komentar
sehingga membuat website kurang interaktif.
10. Search Engine
Setiap kali pengguna mencari menggunakan mesin pencari
tertentu, maka blog yang akan dicari lebih banyak dibandingkan dengan website.
Karena isi blog terus berubah, itu menyebabkan mesin pencari melakukan
pencarian lebih banyak pada blog. Namun isi website ini statis sehingga website
memiliki pencarian yang terbatas.
Semoga bermanfaat .